Luar biasa...
Itu lah kesan pertama saya ketika mengikuti lokakarya Customer Centric yang diselenggarakan oleh perusahaan tempat penulis bekerja, di batch ke-6 pada 17-21 Mei 2010 bertempat di Gunung Geulis Resort.
Sedikit gambaran, Customer Centric adalah cara pandang hubungan inter personal dalam suatu organisasi (baik organisasi keluarga, bisnis, pemerintahan, yayasan ataupun yang lain) yang memandang setiap individu adalah customer yang harus dilayani dengan pelayanan terbaik yang kita mampu, sejalan dengan motto Customer Adalah Raja.
Customer ini bisa berasal baik dari intern maupun ekstern organisasi, baik dari bagian/divisi yang sama atau yang berbeda. Prinsipnya setiap orang dalam organisasi harus melayani setiap orang lain baik di dalam maupun di luar organisasinya dengan sebaik-baiknya. Pimpinan adalah customer bagi anak buahnya demikian juga anak buah adalah customer bagi pimpinan. Bagian Sales adalah customer bagi bagian Back Office demikian juga bagian Back Office adalah customer bagi bagian Sales. Dan puncaknya adalah pembeli/pemakai jasa organisasi adalah customer bagi semua anggota organisasi dibawah koordinasi bagian Sales.
Customer tidak harus medatangkan uang atau penghasilan bagi Anda atau organisasi Anda, tapi mereka akan sangat menentukan kinerja organisasi atau perusahaan Anda. Banyak kasus membuktikan tingkat prestasi atau keberhasilan suatu organisasi sangat bergantung dari bagaimana individu dalam organisasi tersebut saling melayani sesama mereka.
Nah, ... apakah organisasi, divisi, departemen atau sub-bagian Anda prestasinya buruk atau biasa-biasa saja? Coba periksa dan renungkan kembali hubungan inter-personal di dalamnya...