Apa Masalahnya?
Produk yang diterima oleh Distributor dari Principal dengan kode baru acapkali terjadi, sehingga Distributor mempunyai stock sejenis dengan beberapa kode-produk. Kode-kode produk itu sama tetapi merujuk pada produk yang sejenis/serupa. Atau bahkan hanya untuk produk yang bersifat temporer (promo). Masalahnya timbul ketika produk yang dijual oleh Salesman tidak dapat diproses oleh Sales Admin karena kesalahan dalam penulisan kode-produk karena produk reguler sudah tidak mencukupi/habis.
Alternatif solusinya:
System harus dapat menampilkan saran kepada user apakah akan mengganti produk yang tidak tersedia tersebut dengan produk sejenis dalam parent-code nya. Contoh nyata adalah ketika produk A2 tidak dapat diproses karena barang tersebut tidak tersedia, sementara barang A7 adalah barang sejenis masih memiliki stock yang cukup. Maka system akan menampilkan pilihan semua produk dalam parent code yang sama, dengan rincian kolom: pilih, kode-barang, nama-barang, saldo (crt/unit).
Jika semua item-produk dalam parent-code yang sama tidak ada stok, baru lah komputer akan menampilkan pesan kesalahan: "Tidak ada stok (QOH Minus)"
Harapannya?
Dengan dibuatkan solusi seperti tersebut di atas, maka diharapkan dapat mengurangi kesalahan dalam pencatatan penjualan yang disebabkan team sales-force di lapangan lupa menuliskan apakah yang dijual itu produk promo atau produk reguler.
No comments:
Post a Comment